TENIS PAGI, AKTIFITAS FISIK UNTUK MENJAGA KEBUGARAN JASMANI APARATUR PENGADILAN AGAMA MENTOK
www.pa.mentok.go.id. Hari Selasa tanggal 20 Agustus 2024, sebelum memulai aktifitas kerja sebagian Aparatur Pengadilan Agama Mentok bermain Tenis Lapangan di daerah Komplek Perumahan PELTIM. Kegiatan ini dilaksanakan pada pukul 06.00 wib hingga 7.30 wib, Jenis lapangan untuk bermain Tenis ini ialah tipe Hardcourt (lapangan keras) yaitu jenis yang paling populer di Indonesia karena sifat pemeliharaannya yang lebih praktis, terbuat dari semen dan dicat warna hijau serta putih.
Tenis ialah olahraga rutin di 4 (empat) kantor Peradilan di negara ini. Bahkan olahraga tenis memiliki wadahnya di Lembaga Peradilan yakni Persatuan Tenis Warga Peradilan (PTWP). Hal ini merupakan bentuk perhatian dari Mahkamah Agung untuk para pegawainya, agar tetap sehat dan bugar dalam menjalankan tugas dan beraktivitas sehari-hari. Di momen ini, dihadiri para pemain pegawai PA Mentok, Panitera, Sekretaris, Panmud dan Kasubag, serta Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN).
Menurut PaniteraPengadilan Agama Mentok yakni Bapak Supri, S.H.I.,M.H. Tenis di lingkungan peradilan ialah olahraga resmi dan diakui serta ada kompetisinya. Beliau berharap pegawai baru bisa ikut berlatih, agar ada pengkaderan, karena banyak even di lembaga peradilan ini baik itu ruang lingkup di Peradilan Agama maupun seluruh 4 Peradilan lainnya.
Selain itu diwaktu bersamaan Sekretaris Pengadilan Agama Mentok yakni Bapak Ian Herkartadi, S.kom. menambahkan Olahraga Tenis ini diharapkan bermanfaat secara fisik maupun mental. Secara fisik dapat melancarkan peredaran darah, menjaga tubuh tetap bugar, memelihara Kesehatan tulang, dan lain-lain. Secara mental Kebiasaan olahraga dapat meningkatkan kadar endorphin dalam tubuhbermanfaat untuk memperbaiki suasana hati, menumbuhkan rasa percaya diri, membuat tidur nyenyak, dan sebagainya. Semoga dengan jiwa yang sehat dan kuat yang dipupuk dari olahraga tenis pagi hari ini dapat membantu mewujudkan Lembaga Peradilan yang Tangguh.(@gsw).